Mekanisme Reaksi Bersaing Substitusi SN1 dan Eliminasi E1

Sebelumnya kita sudah membahas Mekanisme Reaksi SN1 dan juga Mekanisme Reasi E1. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang Mekanisme Reaksi Bersaing SN1 dan E1. Dimana reaksi SN1 dan E1 ini sama-sama terjadi dengan dua tahap. Namun reaksi substitusi berhasil melalui mekanisme reaksi SN1 dan reaksi eliminasi berhasil melalui mekanisme reaksi E1. Reaksi SN1 akan berlangsung apabila pelarut yang mempunyai nukleofilik yang khas seperti basa lemah, misalnya air dan alkohol. Sedangkan reaksi E1 akan berlangsug apabila ada basa lemah atau basa kuat yang dilarutkan dalam pelarut polar, misalnya ion hidroksida dan ion alkoksida. Karena dapat terjadi lebih dari satu reaksi antara sebuah alkil halida dan sebuah nukleofil atau basa, maka reaksi substitusi dan reaksi eliminasi dikatakan sebagai reaksi bersaing. Reaksi bersaing ini terjadi ketika antara nukleofilik reaksinya saling bertabakan.




Alkil halida yang terjadi pada reaksi SN1 itu membentuk suatu alkohol dan alkil halida pada reaksi E1 membentuk alkena.

Permasalahan:
  1. Reaktivias alkil halida pada mekanisme reaksi bersaing SN1 dan E1 berbanding lurus. Mengapa demikian?
  2. Coba saudara jelaskan laju reaksi pada mekanisme reaksi bersaing SN1 dan E1 ini!
  3. Mengapa hasil reaksi pada mekanisme reaksi bersaing SN1 dan E1 ini adalah produk substitusi. Dan apakah bisa hasil reaksinya adalah produk eliminasi?  Jelaskan! 

Komentar

  1. Assalamualaikum warahmatullahi wabarrakatuh
    Nama saya misnawati dengan nim RSA1C117004. Saya ingin mencoba nenjawab permasalahan saudari indah nmr 1. Mengapa reaksi SN1 dan E1 berbanding lurus? Karena kedua reaksi itu memiliki mekanisme reaksi yang sama yaitu dengan dua-tahap sehingga kedua reaksi itu memiliki kesamaan.
    Mungkin dengan itu dapat bermanfaat, sekian dan terimakasih
    Wassalamu'alaikum warrwarahmatul wabarakatuh.

    BalasHapus
  2. Asalamualaikum wr.wb saya sitimunawaroh dengan nim RSA1C117003 akan membantu menjawab pertanyaan saudari yang pertama.
    Urutan reaktivitas alkil halida yaitu :
    Alkil halida primer < alkil halida sekunder < alkil halida tersier.
    Semakin banyak gugus R yang mengikat atom karbon utama maka reaksi tersebut semakin reaktif.
    untuk reaksi Sn1 dan E1 berbanding lurus. Artinya sama sama makin reaktif seiring bertambahnya gugus R.

    Semoga membantu :)

    BalasHapus
  3. Assalamualaikum wr.wb
    Saya lamia amelia nim RSA1C117006 saya akan mencoba menjawab permasalahan indah yg ke 3 .Mengapa hasil reaksi pada mekanisme reaksi bersaing SN1 dan E1 ini adalah produk substitusi? Nah,
    Karena alkil halida yang digunakan adalah alkil halida primer maka cenderung menghasilkan produk substitusi bukan produk eliminasi. Namun pada kondisi yang setara, jika menggunakan alkil halida tersier maka terutama menghasilkan produk eliminasi, dan bukan produk substitusi.
    Terimakasih semoga membantu :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer